Langsung ke konten utama

Burung Parkit Jenis Burung Paruh Bengkok Terpopuler Di Dunia

Keberadaan Burung Parkit dalam kehidupan manusia Di negara indonesia sudah lama, pada saat ini pemaksimalan potensinya belum seperti dinegara lain, dimana burung parkit ini dimaksimalkan potensi sebagai Hewan Peliaraan didalam rumah dan berinteraksi langsung dengan pemiliknya. Burung parkit tersebut bukan semata-mata hanya dipelihara sebagai pet, akan tetapi keberadaaanya di improvisasi, dari penangkaran terarah baik dari warna, ukuran, maupun bentuknya. Keberadaan Burung Parkit di negara Eropa, Amerika, Australia dan Asia sangat diminati dari semua gologan umur dan jenis kelamin karena bentuknya yang lucu unik, warna-warni dan mudah perawatan. Burung Parkit Merupakan Hewan Terpopuler Di dunia sebagai hewan peliharaan didalam rumah diantara semua burung yang berjenis Paruh Bengkok, atau yang dikenal sebagai burung Parrot.

Memiliki Burung parkit sebagai hewan bermain  diperlukan Interaksi, luangkan waktu anda untuk melatih burung anda untuk kebugaran atau mengajak bermain hal ini meningkatkan kepercayaan diri. mencegah obsitas,mengembangkan ikatan emosional dengan pemiliknya. dengan alat bantu latih yang telah distandarisasi dijadikan barometer tingkat kepintaran burung tersebut. Tidak ada yang lebih menawan saat melihat anak-anak dan Hewan Peliharaan mereka. Merawat hewan peliharaan dapat mengajarkan anak bagaimana berkomunikasi dengan menggunakan bahasa tubuh dan vokalisasi, mempelajari keinginan dan kebutuhan, serta belajar tanggung jawab. “Merawat makhluk hidup di luar dirinya memberikan kesempatan bagi anak-anak untuk mengapresiasi secara alami dan meningkatkan aktivitas fisik”.

Selain itu, ketika ditangani dengan hati-hati, anak mengembangkan kestabilan emosi yang lebih besar dengan mengurus hewan peliharaannya dalam Keadaan yang tidak menyenangkan seperti sakit, kecelakaan, atau bahkan kematian,” kata dokter hewan Warren Riggle dalam situs sixtysecondparent, Senin (31/1). Lulusan Ohio State University College of Veterinary Medicine ini mengatakan, Hewan Peliharaan juga meringankan stres dalam masa-masa sulit, membantu anak-anak berpikiran tenang ketika mereka sakit? Atau berhadapan dengan tantangan.

Menurut Riggle, rasa cinta, kesetiaan, dan kasih sayang merupakan kebutuhan dasar untuk anak Anda dan peliharaannya. Memiliki binatang peliharaan membantu anak mengembangkan rasa tanggung jawab. Memelihara binatang juga bermanfaat untuk manusia karena adanya perasaan positif Tentang hewan peliharaan sehingga memberikan kontribusi kepercayaan diri anak-dan harga diri.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Burung Kelicap

Banyak orang yang senang dengan burung oleh karenanya banyak yang menjadikan burung sebagai Hewan Peliharaan di pekarangan rumahnya. Ada yang tertarik dengan bentuknya yang indah, suara yang merdu, dll. Tetapi untuk burung yang satu ini memang memiliki daya tarik tersendiri bagi manusia. Selain bulu yang indah dan warnanya yang beragam, suara atau kicauan yang dibuatnya seringkali membuat pemilikinya terpukau. Untuk semua burung mempunyai paruh, homoioterma, berdarah panas, dengan suhu tetap 40-44 oC. Bertulang ringan dan berongga di kebanyakan tempat untuk mengurangi ketumpatan dan beratnya. Yang berbeda hanyalah bentuk dan ukurannya seperti Burung Kelicap atau juga yang menyebutnya burung cericap. Burung Kelicap adalah burung yang memiliko keelokan pada bulunya, warnanya sangat mencolok. Burung kecil ini memiliki suara yang sama sekali tidak sebanding dengan tubuhnya. Suaranya sangat keras dan riuh sekali ketika sedang berkicau oleh sebabnya burung ini kerap dijadikan Hewan Pelihar...

Burung Jalak Bali

Jalak Bali yang bernama asli Curik Bali Sepintas penampilannya burung ini mirip dengan burung Jalak Putih dan burung Jalak Suren, Burung Jalak Bali memiliki ciri-ciri khusus, di antaranya memiliki bulu yang putih di seluruh tubuhnya kecuali pada ujung ekor dan sayapnya yang berwarna hitam. Mata burung Jalak Bali berwarna coklat tua, daerah sekitar kelopak mata tidak berbulu dengan warna biru tua, Burung Jalak Bali mempunyai jambul yang indah, baik pada jenis kelamin jantan maupun pada betina, Jalak Bali mempunyai kaki berwarna abu-abu biru dengan 4 jari jemari (1 ke belakang dan 3 ke depan), Paruh runcing dengan panjang 2 - 5 cm, dengan bentuk yang khas dimana pada bagian atasnya terdapat peninggian yang memipih tegak. Warna paruh abu-abu kehitaman dengan ujung berwarna kuning kecoklat-coklatan. Jalak Bali (Leucopsar rothschildi) dengan nama lokal Curik Putih, merupakan  salah satu satwa yang terancam punah  dan endemik yang ada di Indonesia tepatnya di pulau Bali, dengan seb...

Sistem Pencernaan Marmut

Hewan Peliharaan marmut tergolong hewan herbivora (pemakan rumput) jelas memiliki perbedaan yang signifikan dengan sistem pencernaan hewan karnivora atau pun omnivora. Secara biologis hewan-hewan yang tergolong herbivora seperti kerbau, sapi, domba (kecuali marmut) digolongkan sebagai hewan ruminansia (memamahbiak). Marmut memiliki sistem pencernaan yang lebih panjang dan kompleks dibandingkan dengan hewan lainnya. Biasanya makanan hewan herbivora banyak yang mengandung selulosa yang bisa menyebabkan makanan tersebut sulit untuk dicerna oleh sistem pencernaan hewan lain, karena itu Sistem Pencernaan Marmut pun berbeda dengan sistem pencernaan hewan lain. Salah satunya yakni terdapat pada gigi hewan ruminansia yang memiliki geraham belakang atau molar yang mempunyai ukuran besar yang berfungsi untuk mengunyah rerumputan sebagai makanan utama yang sulit dicerna atau makanan lainnya. Sistem Pencernaan Marmut Marmut memiliki perbedaan dengan sistem pencernaan hewan lainnya yang ditandak...